Kangen Morteza

Morteza sudah seminggu lebih di Makassar. 
Kangen berat sama sang buah hati. 
Tiba-tiba ingin selalu berbuat yang terbaik untuknya. 
Dihantui oleh rasa bersalah setiap kali mengingat perlakuan diri ini yang sering marah, kesal jika si bocah rewel. 
Bocah seumur 21 bulan ini sungguh belum paham apa-apa. 
Tapi kenapa saat diri lelah selalu saja tersulut emosi dan tak sabar mendampingi sang anak. 
Tuhan, maafkan hamba. 
Anugerahi hamba kesabaran yang luas dalam mendidik dan mengayomi sang buah hati. Anakku, maafkan ibu, Nak. 
Ibu belum pandai menjaga dan mendidikmu. 
Beri ibu kesmpatan untuk selalu belajar menjadi ibu yang layak dan pantas untukmu Nak. 
Love Anak Ibu...
Semoga hari-hari mu selalu ceria dan menyenangkan di Bugenese Land. 
Jelajahilah alam pegunungan di sana. 
Peluk cium ayah dan Ibu untuk Morteza tercinta.

Powered by Telkomsel BlackBerry®

Comments

Popular posts from this blog

Istirahat Makan Siang

Memasak Sebagai Kegemaran 'Baru' tapi Lama